Custom Search

Sabtu, 13 Desember 2008

Gemerlap Kota


Tenggelam sudah hidupku
terlanjur sudah kujatuh
tak ada yang ingin membantuku
lepaskan aku dari belenggu

belenggu gemerlap kota
free sex dan narkoba
belenggu gemerlap kota
sarang penyakit dan racun dunia




Tenggelam dan semakin dalam
kujatuh kedalam lubang dosa
gemerlap kota menjadikan dunia
duniaku penuh derita

Sahabatku tak lagi ada
menjauh disaat ku susah
Sahabatku tak lagi ada
ketika aku sekarat dan berdosa

Tenggelam aku disana
gemerlap kota jakarta
Siapa suruh datang jakarta
akhirnya aku tlah tiada

Kumati dengan penuh duka
Kumati dengan semua derita
Gemerlap kota
Engkau membunuhku dengan cerita

[ PUISI ini di Lindungi Hak Ciptanya ]

2 komentar:

  1. wah... keren bgt puisinya..
    hmmm, gemerlap kota jakata,,, segitunya ya...

    BalasHapus
  2. keren banget nandoz niy berpuisi... seorang penyair berbakat yhh...

    satu puisi dari saya

    sebuah kata tidaklah berarti
    namun jika berkawan dengan makna hati
    pastikan menuai banyak arti
    jika itupun datang dari nurani
    tersingkap sebuah jati diri
    dalam memandang hidup dalam bumi
    bukan sekedar berujar namun mengerti
    bahwa memandang semua hal dari semua sisi
    dan setiap jalan hiduppun selalu berbagi
    nadoz rupanya penyair sejati
    tapi satu tanya saya ko blog-na pinky?
    mungkin cowo yang lembut hati
    saya just only berbagi puisi
    ngga ada maksud lain di hati
    kalau jelek jangan mohon dicaci

    BalasHapus